Takdirku Bersama Binar

Takdir

Mari memejam saja

Perihal kita?

Biar takdir yang tulis cerita

Karna saya?

Tak punya kuasa untuk memaksa

Dan kamu?

Memilih diam tak bersuara

Katamu asal bersama

Sudah mendefinisikan kita itu apa

Ternyata,

Takdir bercerita beda

Tidak selaras dengan asa

Sudah…

Sampai disini saya menaruh harap

Sia-sia? ah tidak…

Kamu tetap selarik cerita

Saya pamit ya

***

Tentang Binar

Tentang binar

Yang tidak biasanya menyapa

Datang dari sela akasia

Tampak angkuh dengan sorotnya

Jelas bersorak si nona

Girang berdansa kiri kanan

Tunggu…

Tunggu…

Ini mulai redup

Kirana hilang

Tunggu…

Hei ini gelap!

Ah bagaimana si nona?

Apa dia kecewa?

***

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.